Kamis, 27 Agustus 2009




Sekilas Tentang DENSUS 88 (Detasemen Khusus 88) Anti Teror Mabes Polri
Berdasarkan Surat Keputusan Kapolri No. Pol. : Skep/756/X/2005, tentang Pengesahan Pemakaian Logo Densus 88 Anti Teror, tanggal 18 Oktober 2005, maka berikut ini adalah LOGO DENSUS 88 ANTI TEROR.Logo dapat dideskripsikan sebagai berikut:
Berupa desain lingkaran dengan garis warna hitam dengan tulisan “DETASEMEN KHUSUS 88 ANTI TEROR” dengan latar belakang warna merah marun dan di tengah-tengah lingkaran terdapat gambar burung hantu warna hitam dan abu-abu dengan latar belakang warna kuning terang.

ARTI LOGO
Burung Hantu
Burung hantu merujuk pada spesies burung “nocturnal” (aktif waktu malam) dan mempunyai bentuk muka yang berbeda dengan burung biasa. Muka burung hantu berbentuk rata seperti muka manusia dengan kedua belah matanya menghadap ke depan. Burung hantu juga mempunyai paruh bengkok kebawah yang tajam, dan mempunyai bulu jambul yang lembut.
Burung hantu adalah binatang pemangsa yang efisien karena dilengkapii perlengkapan yang memadai sebagai predator. Matanya yang terletak dibagian depan memberi kesan burung ini pandangan “menyatu” yang hebat. Dimana seekor burung hantu mempunyai kemampuan penglihatan secara binokuler (melihat sebuah obyek dengan kedua mata secara bersamaan), sehingga burung hantu dapat melihat obyek secara tiga dimensi dengan wilayah penglihatan 110 derajat, 70 derajat diantaranya dapat dilihat secara binokuler. Namun ia bisa memutar kepalanya 270 derajat sehingga bisa melihat ke belakang dengan mudah.

Karena sering berburu dimalam hari, burung hantu dilengkapi dengan sistem pendengaran yang sagat baik. Telinga terletak di dekat mata dan dilingkupi oleh wajah yang lebar. Wajah yang lebar ini berfungsi seperti radar menangkap suara yang menyalurkan gelombang suara melaui otot-otot wajah ke telinga. Daya penglihatannya dan pendengarannya pada malam hari sangat tajam, mampu mendengar cicitan tikus pada jarak 500 m. Cakarnya yang tajam akan keluar memanjang saat menyerang sehingga meningkatkan keberhasilan serangan.

Burung hantu juga dilengkapi sepasang sayap yang cukup spesial karena mampu meredam gerakan udara yang membuatnya tidak bersuara saat terbang dan menangkap mangsanya dengan kejutan. Itu juga membuatnya mampu mendengar pergerakan buruannya dengan jelas sambil terbang.
Semuanya itu membuat Burung Hantu memiliki kemampuan berburu yang sangat tinggi, tangkas, cekatan dan disamping menyambar juga mengejar mangsanya di atas tanah. Penelitian pada jenis tertentu, kotoranya menunjukkan 99% memangsa tikus sedangkan 1% memangsa serangga. Mengkonsumsi tikus lebih banyak 2-3 ekor per hari namun daya membunuh lebih dari yang dimakannya.

FILOSOFI
Burung hantu dengan kemampuan penglihatan yang tajam, pendengaran yang kuat karena “radar” yang ada pada wajahnya, kemampuan bergerak tanpa bersuara di malam hari, dan kecepatan terbang yang tinggi akan memburu tikus (yang dimanapun selalu mengganggu dan merusak) kemanapun bersembunyi secara cepat dan akurat. Tikus dapat diartikan sebagai teroris yang selalu mengganggu umat manusia. Kemampuan burung hantu tersebut dapat melambangkan penggunaan ilmu pengetahuan dan teknologi serta dapat bergerak dengan sangat rahasia digunakan sebagai logo Detasemen Khusus 88 Anti Teror untuk memburu teroris kemanapun berada.

Arti angka 88 pada tulisan Detasemen Khusus 88 ini menyerupai dua buah borgol. Angka 88 merupakan representasi dari korban peristiwa bom Bali pada tahun 2002 dari warga asing yang mengalami korban terbanyak yaitu Australia. Makna “88″ berikutnya adalah, angka “88″ tidak terputus dan terus menyambung. Ini artinya bahwa pekerjaan Detasemen 88 Antiteror ini terus berlangsung dan tidak kenal berhenti. Angka “88″ juga menyerupai borgol yang maknanya polisi serius menangani kasus ini.

Meski sudah terjadi ratusan pengeboman di Indonesia sejak tahun 1999, pemerintah Republik Indonesia belum menyadari akan adanya aktivitas terorisme di Indonesia. Kasus pengeboman di Bali tanggal 12 Oktober 2002 telah membuka mata pemerintah Republik Indonesia dan dunia pada umumnya bahwa di Indonesia benar telah terjadi aktivitas terorisme yang sangat serius.
Perundang-undangan pemberantasan terorismepun segera dibentuk, bahkan diberlakukan surut untuk penanggulangan terorisme tersebut. Untuk dapat menanggulangi terorisme di Indonesia,segera dibuat naskah kerjasama internasional di bidang kepolisian, teknik dan intelijen dengan negara negara di dunia.

Untuk dapat segera mengungkap kasus bom Bali tersebut, Kepala Kepolisian Republik Indonesia membentuk satuan tugas yang anggota-angotanya dipilih dari polisi-polisi terbaik dari seluruh Indonesia. Tugas pokok satuan tugas yang baru dibentuk adalah untuk dapat segera mengungkap kasus pengeboman,menangkap pelaku dan membongkar jaringan teroris yang ada di belakangnya. Cara kerja satuan tugas tersebut agar lebih efektif, maka diberi keleluasaan untuk memotong segala bentuk hambatan birokratis di lingkungan Polri.

Persenjataan Densus 88

Satuan pasukan khusus baru Polri ini dilengkapi dengan persenjataan dan kendaraan tempur buatan Amerika, seperti senapan serbu Colt M4, senapan penembak jitu Armalite AR-10, dan shotgun Remington 870. Dikedepan satuan ini akan memiliki pesawat C-130 Hercules sendiri untuk meningkatkan mobilitasnya.
Senapan serbu Colt M4

Senapan penembak jitu Armalite AR-10

Senin, 24 Agustus 2009

AMERIKA TAKUT PERANG DENGAN INDONESIA WAW...

Alasan Kenapa Amerika Takut berperang dengan Indonesia

Sebenarnya abis Irak, Indonesia mau jadi sasaran berikutnya.

Tapi Pentagon membayangkan jika AS terpaksa harus menyerang Indonesia, berapa kerugian yang harus di pikul pihak AS dan berapa keuntungan pihak Indonesia dari kehadiran tentara AS di sana.

Begitu memasuki perairan daratan Indonesia, mereka akan di hadang pihak bea cukai karena membawa masuk senjata api dan senjata tajam serta peralatan perang tanpa surat izin dari pemerintah RI. Ini berarti mereka harus menyediakan "Uang Damai", coba hitung berapa besarnya jika bawaanya sedemikian banyak.

Kemudian mereka mendirikan Base camp militer , bisa di tebak di sekitar base camp pasti akan di kelilingi tukang Bakso, Tukang Es kelapa, lapak VCD bajakan, sampai obral Cel-Dam Rp.10000 3 Pcs. Belum lagi para pengusaha komedi puter bakal ikut mangkal di sekitar base camp juga.

Spoiler for serangan Pedagang Kaki Lima:


Kemudian kendaraan-kendaraan tempur serta tank -tank lapis baja yang di parkir dekat base camp akan di kenakan retribusi parkir oleh petugas dari dinas perpakiran daerah. Jika dua jam pertama perkendaraan dikenakan Rp. 10.000,- (maklum tarif orang bule),berapa yang harus di bayar AS kalau kendaraan & tank harus parkir selama sebulan.

Spoiler for serangan tukang parkir:


Sepanjang jalan ke lokasi base camp pasukan AS harus menghadapi para
Pak Ogah yang berlagak memperbaiki jalan sambil memungut biaya bagi kendaraan yang melewati jalan tersebut. Dan jika kendaraan tempur dan tank harus membelok atau melewati pertigaan mereka harus menyiapkan recehan untuk para Pak Ogah. Belum kalo rantai roda tanknya rusak gara2 jalan berlobang.

Spoiler for Jalan Rusak:


Suatu kerepotan besar bagi rombongan pasukan jika harus berkonvoi, karena konvoi yang berjalan lambat pasti akan di hampiri para pengamen,
pengemis dan anak-anak jalanan, ini berarti harus mengeluarkan recehan lagi. Belum lagi jika di jalan bertemu polisi yang sedang bokek, udah pasti kena semprit kerena konvoi tanpa izin. Bayangkan berapa uang damai yang harus di keluarkan.

Di base camp militer, tentara AS sudah pasti nggak bisa tidur, karena nyamuknya busettt, gede-gede kayak vampire. Malam hari di hutan yang sepi mereka akan di kunjungi para wanita yang tertawa dan menangis. Harusnya mereka senang karena bisa berkencan dengan wanita ini tapi kesenangan tersebut akan sirna begitu melihat para wanita ini punya bolong besar di punggungnya. Pas lagi enak2 tidur, para tentara selalu terbangun saat mendengar deru suara pesawat lewat, bukan takut ditembak tapi takut kejatuhan pesawat.

Spoiler for waktu tidur:


Pagi harinya mereka tidak bisa mandi karena di sungai banyak di lalui "Rudal Kuning" yang di tembakkan penduduk setempat dari "Flying helicopter" alias wc terapung di atas sungai.

Spoiler for rudal kuning:


Pasukan AS juga tidak bisa jauh-jauh dari pelaratan perangnya, karena di sekitar base camp sudah mengintai pedagang besi loakan yang siap mempereteli peralatan perang canggih yang mereka bawa. Meleng sedikit saja tank canggih mereka bakal siap dikiloin. Belum lagi para curanmor yang siap beraksi dengan kunci T-nya siap merebut jip-jip perang mereka yang kalau di
dempul dan cat ulang bisa di jual mahal ke anak-anak orang kaya yang pengen gaya-gayaan.

Dan yang lebih menyedihkan lagi badan pasukan AS akan jamuran karena
tidak bisa berganti pakaian. Kalau berani nekat menjemur pakaiannya dan meleng sedikit saja, besok pakaian mereka sudah mejeng di pasar Jatinegara di lapak-lapak pakaian bekas.

Peralatan telekomunikasi mereka juga harus di jaga ketat, karena para bandit kapak merah sudah mengincar peralatan canggih itu. Dan mereka juga harus membayar sewa tanah yang di gunakan untuk base camp kepada para pemilik tanah. Di samping itu mereka juga harus minta izin kepada RT/ RW dan kelurahan setempat, berapa meja yang harus di lalui dan berapa banyak dana yang harus di siapkan untuk meng-Amplopi pejabat-pejabat ini.

Para komandan pasukan AS ini juga akan kena tugas tambahan mengawasi para prajuritnya yang banyak menyelinap keluar base camp buat nonton dangdut di RW 06, katanya ada Inul di sana.

Kalo amrik mulai parade tank, pasti bakal didatengin para bencong2 yang ngiler sama bule2 amrik.

Dukun-dukun yang tersebar luas, tinggal sms reg DUKUN ke 00 omong kosong, kena santet deh smua pasukan mereka..di negara mereka mana ada dukun instan?? Rudal2 juga tinggal disemprot pake air bunga, balik deh ke si pengirim rudal.

Spoiler for dukun:


Palagi Kalau ketemu pasukan OPM atau GAM bakal tambah kacau deh kondisi, perang ma siapa udah ga jelas.

Di saat kekurangan staf, kalo pakai pegawai orang indonesia di basecamp mereka, bisa2 habis anggaran kena korup smua...belum lagi kalau pegawainya kerjasama ma pedagang makanan kaki lima sekitar, uang habis, tentara keracunan smua

Maraknya kasus hipnotis dan penipuan yang dilakukan oknum2 tidak bertanggung jawab akan menyebabkan kehilangan onderdil perang pasukan mereka, contohnya kehilangan celana dalam, kaos2 putih, celana panjang, blum lagi sepatu2..

Pasukan Agen Rahasia khusus Indonesia yang sangat menakutkan: agen Ryan, agen Sumanto dan kawan2nya..mereka specialis dalam hal makan-memakan dan kubur-mengubur.. Ryan juga suka ama cwok2 berotot, kalau pasukan mereka kena ryan trus paginya ngangkang kan jadi ga siap perang?

Spoiler for Agen khusus:


Belum lagi Banyaknya kasus mutilasi di indonesia membuat pasukan mereka jiper duluan, malem2 tiba2 ilang, pagi2 balik tinggal kaki kiri doang yang ada.

Banyaknya lokalisasi di Indonesia dengan gadis2 cantik nan montok, membuat Amerika takut pasukannya kelayapan terus tiap malam, pulang dengan 'senjata' lemas, 'n terinfeksi HIV yg bakal membuat pasukan Amrik satu persatu berguguran.

Trus tren freeseks anak muda Indonesia, bikin tentara Amrik dengan mudahnya menggaet cewe2 imut Indonesia, 'n check in di hotel [malah ada yg langsung sikat di semak belukar]. Yg bikin susah kalo cewenya bunting, terpaksa d tanggung jawab dan tinggal menetap bersama mertua. Berkurang lagi dehh jumlah pasukan..

Yg Gawat lagi kalo petugas jaga pos merem dikit, bisa2 satu peleton jadi korban trafficking, stok logistik amblas, kemasukan orgil, pemulung, dijarah massa peralatan tempur mereka. Belum lagi kalo kena banjir, tanah longsor. Hal ini mengharuskan Amrik mengeluarkan dana lebih untuk membeli candid kamera ribuan, anjing penjaga [kalo tentaranya kena gigit, tambah lagi budgetnya buat biaya medis]. Belum lagi kalo ada tetangga yg nyerobot batas patok tanah, bakal sibuk mereka ngurus sengketa dan serangan pun ditunda.

Banyaknya mal praktek di Indonesia, membuat Amrik harus merogoh kocek lagi buat bangun RS dan menggaji dokter mereka.

Anak muda Indonesia yang kebanyakan cuek dengan kondisi bangsanya, membuat Amrik takut kalo dikacangin dan tidak diladenin oleh pemuda Indonesia, karena sibuk dengan nafsu , freeseks dan kehidupan hura2.

Banyaknya kasus bom bunuh diri, membuat tentara Amrik keder, kalo 200juta org bawa bom satu-satu, langsung abiz dah.

Dalam perjalanan menuju Indonesia, satu kompi pasukan Amrik sedang ngopi sambil browsing Internet yang disorot ke dinding dgn LCD Proyektor. Tiba-tiba terdengar suara ratusan cangkir pecah. Ekspresi tentara Amrik yg melongo, membuat Kapten Kapal bingung dan menghampiri anak buahnya. Belum sampai ke tempat anak buahnya berkumpul, ratusan anak buahnya serentak menceburkan diri ke laut, dan rela kembali ke negerinya dengan berenang [semua gaya renang mereka pakai, gaya bebas, gaya kupu2, gaya punggung, gaya dada, gaya monyet, gaya gravitasi, pokoknya mereka ga peduli lagi pake gaya apaan yg penting cepet sampe ke tanah Amrik]. Ada satu satu tentara yg masih tersisa, dan Kapten pun buru2 menginterogasinya. "Ada apa soldier?"tanya Kapten. "Anu Kep, semua pasukan abis baca salah satu surat kabar online di Indonesia. Silahkan Baca kep"jawab si tentara. Si Kapten pun membacanya: "Anggota Komunitas Gay Indonesia bertambah pesat. Ayah Tega 'menunggangi' anaknya,... dll." Seketika pun Kapten ikut menceburkan diri ke laut, takut kena sodomi massal. Kapal perang mereka pun sampe saat ini belum ditemukan, dan membuat Amrik rugi besar dan nyaris bangkrut.

Satu lagi niy, serangan mahasiswa2 yg tawuran, demonstrasi dan warga yang tawuran antar wilayah bikin tentara2 AS kejebak d jalan n ikut d timpukin!

Membayangkan ini semua akhinya Bush dan Rumsfield (Amrik Presidennya masih dia) memutuskan untuk mundur dan balik ke negerinya.
Kurang lebih gitu gan alesan mereka. .
AMERIKA TAKUT PERANG DENGAN INDONESIA WAW...

Alasan Kenapa Amerika Takut berperang dengan Indonesia

Sebenarnya abis Irak, Indonesia mau jadi sasaran berikutnya.

Tapi Pentagon membayangkan jika AS terpaksa harus menyerang Indonesia, berapa kerugian yang harus di pikul pihak AS dan berapa keuntungan pihak Indonesia dari kehadiran tentara AS di sana.

Begitu memasuki perairan daratan Indonesia, mereka akan di hadang pihak bea cukai karena membawa masuk senjata api dan senjata tajam serta peralatan perang tanpa surat izin dari pemerintah RI. Ini berarti mereka harus menyediakan "Uang Damai", coba hitung berapa besarnya jika bawaanya sedemikian banyak.

Kemudian mereka mendirikan Base camp militer , bisa di tebak di sekitar base camp pasti akan di kelilingi tukang Bakso, Tukang Es kelapa, lapak VCD bajakan, sampai obral Cel-Dam Rp.10000 3 Pcs. Belum lagi para pengusaha komedi puter bakal ikut mangkal di sekitar base camp juga.

Spoiler for serangan Pedagang Kaki Lima:


Kemudian kendaraan-kendaraan tempur serta tank -tank lapis baja yang di parkir dekat base camp akan di kenakan retribusi parkir oleh petugas dari dinas perpakiran daerah. Jika dua jam pertama perkendaraan dikenakan Rp. 10.000,- (maklum tarif orang bule),berapa yang harus di bayar AS kalau kendaraan & tank harus parkir selama sebulan.

Spoiler for serangan tukang parkir:


Sepanjang jalan ke lokasi base camp pasukan AS harus menghadapi para
Pak Ogah yang berlagak memperbaiki jalan sambil memungut biaya bagi kendaraan yang melewati jalan tersebut. Dan jika kendaraan tempur dan tank harus membelok atau melewati pertigaan mereka harus menyiapkan recehan untuk para Pak Ogah. Belum kalo rantai roda tanknya rusak gara2 jalan berlobang.

Spoiler for Jalan Rusak:


Suatu kerepotan besar bagi rombongan pasukan jika harus berkonvoi, karena konvoi yang berjalan lambat pasti akan di hampiri para pengamen,
pengemis dan anak-anak jalanan, ini berarti harus mengeluarkan recehan lagi. Belum lagi jika di jalan bertemu polisi yang sedang bokek, udah pasti kena semprit kerena konvoi tanpa izin. Bayangkan berapa uang damai yang harus di keluarkan.

Di base camp militer, tentara AS sudah pasti nggak bisa tidur, karena nyamuknya busettt, gede-gede kayak vampire. Malam hari di hutan yang sepi mereka akan di kunjungi para wanita yang tertawa dan menangis. Harusnya mereka senang karena bisa berkencan dengan wanita ini tapi kesenangan tersebut akan sirna begitu melihat para wanita ini punya bolong besar di punggungnya. Pas lagi enak2 tidur, para tentara selalu terbangun saat mendengar deru suara pesawat lewat, bukan takut ditembak tapi takut kejatuhan pesawat.

Spoiler for waktu tidur:


Pagi harinya mereka tidak bisa mandi karena di sungai banyak di lalui "Rudal Kuning" yang di tembakkan penduduk setempat dari "Flying helicopter" alias wc terapung di atas sungai.

Spoiler for rudal kuning:


Pasukan AS juga tidak bisa jauh-jauh dari pelaratan perangnya, karena di sekitar base camp sudah mengintai pedagang besi loakan yang siap mempereteli peralatan perang canggih yang mereka bawa. Meleng sedikit saja tank canggih mereka bakal siap dikiloin. Belum lagi para curanmor yang siap beraksi dengan kunci T-nya siap merebut jip-jip perang mereka yang kalau di
dempul dan cat ulang bisa di jual mahal ke anak-anak orang kaya yang pengen gaya-gayaan.

Dan yang lebih menyedihkan lagi badan pasukan AS akan jamuran karena
tidak bisa berganti pakaian. Kalau berani nekat menjemur pakaiannya dan meleng sedikit saja, besok pakaian mereka sudah mejeng di pasar Jatinegara di lapak-lapak pakaian bekas.

Peralatan telekomunikasi mereka juga harus di jaga ketat, karena para bandit kapak merah sudah mengincar peralatan canggih itu. Dan mereka juga harus membayar sewa tanah yang di gunakan untuk base camp kepada para pemilik tanah. Di samping itu mereka juga harus minta izin kepada RT/ RW dan kelurahan setempat, berapa meja yang harus di lalui dan berapa banyak dana yang harus di siapkan untuk meng-Amplopi pejabat-pejabat ini.

Para komandan pasukan AS ini juga akan kena tugas tambahan mengawasi para prajuritnya yang banyak menyelinap keluar base camp buat nonton dangdut di RW 06, katanya ada Inul di sana.

Kalo amrik mulai parade tank, pasti bakal didatengin para bencong2 yang ngiler sama bule2 amrik.

Dukun-dukun yang tersebar luas, tinggal sms reg DUKUN ke 00 omong kosong, kena santet deh smua pasukan mereka..di negara mereka mana ada dukun instan?? Rudal2 juga tinggal disemprot pake air bunga, balik deh ke si pengirim rudal.

Spoiler for dukun:


Palagi Kalau ketemu pasukan OPM atau GAM bakal tambah kacau deh kondisi, perang ma siapa udah ga jelas.

Di saat kekurangan staf, kalo pakai pegawai orang indonesia di basecamp mereka, bisa2 habis anggaran kena korup smua...belum lagi kalau pegawainya kerjasama ma pedagang makanan kaki lima sekitar, uang habis, tentara keracunan smua

Maraknya kasus hipnotis dan penipuan yang dilakukan oknum2 tidak bertanggung jawab akan menyebabkan kehilangan onderdil perang pasukan mereka, contohnya kehilangan celana dalam, kaos2 putih, celana panjang, blum lagi sepatu2..

Pasukan Agen Rahasia khusus Indonesia yang sangat menakutkan: agen Ryan, agen Sumanto dan kawan2nya..mereka specialis dalam hal makan-memakan dan kubur-mengubur.. Ryan juga suka ama cwok2 berotot, kalau pasukan mereka kena ryan trus paginya ngangkang kan jadi ga siap perang?

Spoiler for Agen khusus:


Belum lagi Banyaknya kasus mutilasi di indonesia membuat pasukan mereka jiper duluan, malem2 tiba2 ilang, pagi2 balik tinggal kaki kiri doang yang ada.

Banyaknya lokalisasi di Indonesia dengan gadis2 cantik nan montok, membuat Amerika takut pasukannya kelayapan terus tiap malam, pulang dengan 'senjata' lemas, 'n terinfeksi HIV yg bakal membuat pasukan Amrik satu persatu berguguran.

Trus tren freeseks anak muda Indonesia, bikin tentara Amrik dengan mudahnya menggaet cewe2 imut Indonesia, 'n check in di hotel [malah ada yg langsung sikat di semak belukar]. Yg bikin susah kalo cewenya bunting, terpaksa d tanggung jawab dan tinggal menetap bersama mertua. Berkurang lagi dehh jumlah pasukan..

Yg Gawat lagi kalo petugas jaga pos merem dikit, bisa2 satu peleton jadi korban trafficking, stok logistik amblas, kemasukan orgil, pemulung, dijarah massa peralatan tempur mereka. Belum lagi kalo kena banjir, tanah longsor. Hal ini mengharuskan Amrik mengeluarkan dana lebih untuk membeli candid kamera ribuan, anjing penjaga [kalo tentaranya kena gigit, tambah lagi budgetnya buat biaya medis]. Belum lagi kalo ada tetangga yg nyerobot batas patok tanah, bakal sibuk mereka ngurus sengketa dan serangan pun ditunda.

Banyaknya mal praktek di Indonesia, membuat Amrik harus merogoh kocek lagi buat bangun RS dan menggaji dokter mereka.

Anak muda Indonesia yang kebanyakan cuek dengan kondisi bangsanya, membuat Amrik takut kalo dikacangin dan tidak diladenin oleh pemuda Indonesia, karena sibuk dengan nafsu , freeseks dan kehidupan hura2.

Banyaknya kasus bom bunuh diri, membuat tentara Amrik keder, kalo 200juta org bawa bom satu-satu, langsung abiz dah.

Dalam perjalanan menuju Indonesia, satu kompi pasukan Amrik sedang ngopi sambil browsing Internet yang disorot ke dinding dgn LCD Proyektor. Tiba-tiba terdengar suara ratusan cangkir pecah. Ekspresi tentara Amrik yg melongo, membuat Kapten Kapal bingung dan menghampiri anak buahnya. Belum sampai ke tempat anak buahnya berkumpul, ratusan anak buahnya serentak menceburkan diri ke laut, dan rela kembali ke negerinya dengan berenang [semua gaya renang mereka pakai, gaya bebas, gaya kupu2, gaya punggung, gaya dada, gaya monyet, gaya gravitasi, pokoknya mereka ga peduli lagi pake gaya apaan yg penting cepet sampe ke tanah Amrik]. Ada satu satu tentara yg masih tersisa, dan Kapten pun buru2 menginterogasinya. "Ada apa soldier?"tanya Kapten. "Anu Kep, semua pasukan abis baca salah satu surat kabar online di Indonesia. Silahkan Baca kep"jawab si tentara. Si Kapten pun membacanya: "Anggota Komunitas Gay Indonesia bertambah pesat. Ayah Tega 'menunggangi' anaknya,... dll." Seketika pun Kapten ikut menceburkan diri ke laut, takut kena sodomi massal. Kapal perang mereka pun sampe saat ini belum ditemukan, dan membuat Amrik rugi besar dan nyaris bangkrut.

Satu lagi niy, serangan mahasiswa2 yg tawuran, demonstrasi dan warga yang tawuran antar wilayah bikin tentara2 AS kejebak d jalan n ikut d timpukin!

Membayangkan ini semua akhinya Bush dan Rumsfield (Amrik Presidennya masih dia) memutuskan untuk mundur dan balik ke negerinya.
Kurang lebih gitu gan alesan mereka. .

Senin, 10 Agustus 2009

kronologi penangkapan Noordin M. Top



Penggerebekan yang berujung kematian Noordin M Top ternyata diawali dari penangkapan terhadap Mozahri dan dua keponakannya, yakni Arif (38) dan Hendra (34). Dengan demikian, saat penggerebekan hanya ada Noordin seorang diri di rumah Mozahri di Kampung Beji, Desa dan Kecamatan Kedu, Kabupaten Temanggung.

Informasi yang didapat dari petugas Detasemen Khusus 88 Antiteror di lokasi penggerebekan menyebutkan, kecurigaan terhadap Mozahri sebenarnya sudah lama. Hari Selasa (4/8) lalu, ia diketahui pulang bersama seseorang yang diduga kuat sebagai Noordin M Top. Mozahri menjemput Noordin dari Jepara.

Sejak itu, Noordin tinggal di rumah Mozahri, dan tidak keluar-keluar lagi. Petugas Densus pun mencari celah untuk bisa melakukan penyergapan. Diperoleh informasi, Mozahri mengenal Noordin lewat anaknya yang bernama Tatak, yang saat ini tidak diketahui keberadaannya.

Jumat (7/8) sore kemarin, polisi menangkap Arif dan Hendra, dua keponakan Mozahri di luar rumah. Penangkapan dilanjutkan terhadap Mozahri. Ketika itu, Mozahri baru pulang dari sawah.

Jumat petang hingga malam dan berlanjut pada Sabtu pagi inilah polisi terus mengepung dan berkali-kali meledakkan bom serta menghujani rumah Mozahri dengan rentetan tembakan, sampai akhirnya buronan kakap itu benar-benar tewas.

Saat penggerebekan, Arif dan Hendra diamankan dalam sebuah Toyota Innova yang diparkir sekitar 50 meter dari rumah Mozahri. Di dalam mobil, Arif sempat berteriak-teriak tidak takut mati dan bom. Karena itu, polisi kemudian membekap mulut Arif menggunakan plakban.

Selongsong Peluru Bertebaran di Rumah Noordin M Top

Aparat kepolisian langsung menyapu rumah milik Muhjuhri pascapenyergapan dan setelah jenazah yang diduga kuat Noordin M Top dikeluarkan dari rumah tersebut sekitar pukul 11:45 WIB.
Para petugas mengeluarkan sejumlah barang-barang yang ada di dalam rumah tersebut seperti sejumlah buku. Terlihat Kapolda Jawa Tengah Irjen Pol Alex Bambang Riatmodjo mendatangi lokasi kejadian.
Kondisi dalam rumah tampak berantakan dan terjadi kerusakan hampir di seluruh sudut ruangan. Tembok dalam keadaan hancur, pintu rusak, begitu juga dengan jendela yang seluruh kacanya rusak serta genting rumah bagian kiri tidak lagi utuh. Selongsong peluru bertebaran di mana-mana termasuk di jalan menuju lokasi kejadian.
Setelah penyergapan selesai dan jenazah dikeluarkan dari rumah tersebut, antusiasme masyarakat tetap tinggi untuk menyaksikan lokasi kejadian lebih dekat. Bahkan untuk mengetahui dari sisi yang berbeda, mereka nekat menaiki Bukit Sikleben yang berada di belakang rumah Muhzuhri.

Noordin Sempat Berteriak Minta Tolong

Kepala Kepolisian Negara RI Jenderal Bambang Hendarso Danuri hanya 10 menit di lokasi penggerebekan rumah milik Mozahri. Kepada wartawan, Bambang tidak memberikan keterangan.

Kepala Kepolisian Daerah Jawa Tengah Irjen Alex Bambang Riatmojo yang sampai saat ini masih di lokasi juga enggan memberikan keterangan, baik tentang penggerebekan itu, maupun kepastian, apakah benar yang tewas dalam penggerebekan itu adalah Noordin M Top, buron kakap yang dicari polisi selama ini.

Informasi yang didapat dari anggota Detasemen Khusus 88 Antiteror menyebutkan, korban tewas itu adalah Noordin M Top. Dia datang ke rumah Mozahri pada hari Selasa lalu. Ia dijemput Mozahri dari Jepara, Jawa Tengah.

Saat penggerebekan, di dalam rumah itu memang hanya ada Noordin seorang diri karena Mozahri dan dua keponakannya, Arif (38) dan adiknya, Hendra (34), sudah ditangkap sehari sebelumnya oleh polisi.

anggota Densus itu mengatakan, Noordin sebenarnya sempat berteriak minta tolong ketika petugas Densus meledakkan kamar sisi kanan rumah. Akan tetapi, polisi tidak menghiraukan teriakan itu. Polisi bahkan terus memberondongkan peluru karena khawatir teriakan minta tolong itu sebagai jebakan.

Akibat berondongan itu, Noordin melarikan diri ke kamar mandi di sisi belakang rumah. Sekitar pukul 07.50, polisi kembali meledakkan bom yang diletakkan di samping kanan rumah. Ini dilakukan untuk membuka ruang gerak bagi para penembak.

Saat itu, posisi Noordin makin terjepit, terlebih setelah tembok yang memisahkan antara ruang tengah dan kamar sisi kanan juga jebol sama sekali. Noordin akhirnya ditemukan tewas tertembus peluru saat bersembunyi di dalam kamar mandi.

dan pertanyaan nya sekarang adalah benarkah orang yang tewas dalam aksi penyerbuan yang di lakukan oleh Densus 88 antiteror itu benar Nurdin M. Top.. ???

Jumat, 24 Juli 2009

Jw.Marriott II .. Apakah ini yang Kalian Sebut Dengan Jihad....???



Bom kembali mengguncang dua hotel mewah kemarin pagi. Meskipun belum ada kesimpulan pihak berwajib apa dan siapa sesungguhnya di balik kejadian itu, tetapi opini publik langsung dialamatkan ke kelompok Muslim garis keras. Terlepas apa yang menjadi motovasi dan siapa kelak yang dianggap bertanggung jawab dari peristiwa ini, citra Islam di mata dunia internasional kembali tercoreng. Para pelaku terorisme jumlahnya memang sangat sedikit, tetapi mereka berani mengklaim gerakannya sebagai gerakan jihad memperjuangkan Islam. Bahkan, mereka berani melegitimasi kegiatan-kegiatannya dengan ayat dan hadis.

Kalangan kolumnis Barat sering mempertanyakan posisi kelompok mainstream Muslim terhadap kegiatan para teroris. Mereka menilai kelompok mainstream ragu-ragu atau tidak berani berbicara keluar tentang tindakan para teroris. Mereka menghendaki kalau memang terorisme dianggap tidak berdasar dari sumbstansi ajaran Islam, seharusnya kelompok mainstream dengan tegas dan tegar mengambil alih klaim minoritas itu.

Sebetulnya sikap seperti ini sudah dilakukan oleh kelompok-kelompok moderat Muslim, tetapi masih terbatas dari mereka yang sering dijuluki kelompok liberal. Belum diikuti secara terbuka oleh kelompok mayoritas. Dekade terakhir ini memang semakin banyak gerakan mengklaim diri sebagai kelompok Islam. Ada yang bercorak radikal dan ada yang bercorak liberal. Kelompok-kelompok ini sesungguhnya minoritas tetapi gerakannya bernilai berita, maka eskalasi opininya lebih luas. Kelompok ini sangat kritis terhadap perkembangan umat Islam. Sementara kelompok mayoritas atau mainstream Muslim lebih banyak memilih diam, makanya sering disebut silent majority .

Diamnya kelompok mainstream di dalam menghadapi persoalan krusial menarik dipertanyakan. Mengapa mereka seperti tidak berani speak out ? Mengapa mereka membiarkan kelompok minoritas "menyandera" Islam dengan mengklaim dirinya paling Islam, dan terkadang atas nama Islam melakukan sesuatu yang sesungguhnya kontraproduktif dengan Islam itu sendiri. Satu kelompok begitu bebas memotong-motong ayat atau hadis serta melepaskan historical background -nya untuk membenarkan tujuan dan cara mereka. Akibatnya, antara lain, teroris melayangkan ribuan nyawa tak berdosa.

Diamnya kelompok mainstream
Diamnya kelompok mainstream bisa menimbulkan multitafsir. Pertama, mereka setuju terhadap sebagian atau seluruh tuntutan kelompok minoritas itu. Ini artinya ada konspirasi antara kelompok mayoritas dan minoritas. Kedua, mereka tidak berdaya dan tidak berani mengambil alih klaim itu karena boleh jadi institusi Islam mainstream dan tokoh-tokohnya menjadi subsistem terhadap sistem besar yang menyebabkan lahirnya mismanagement umat. Ini mengisyaratkan terjadinya inferiority complex kelompok mainstream.

Ketiga, karena kelompok mainstream Islam tidak tahu apa yang seharusnya dilakukan. Ini artinya, visi kelompok minoritas dalam mempersiapkan umat masa depan lebih siap. Keempat, mereka menyadari posisinya seperti simalakama lalu menganggap diam sebagai jawaban terbaik sambil memikirkan solusi yang lebih konstruktif. Ini artinya, kelompok mainstream melakukan pembiaran sejarah umat berproses tanpa panduan jelas.

Kelima, kelompok mainstream Muslim sudah cair dengan kepentingan fragmatisnya masing-masing. Gambaran mereka tentang jihad tergantung siapa yang dihadapi. Adakalanya mereka menggambarkan jihad secara rasional dan ada kalanya menggambarkannya secara emosional. Jika demikian adanya, maka sedang terjadi hipokritisasi di dalam tubuh mainstream Muslim. Hipokritas masyarakat akibatnya jauh lebih parah dari pada hipokritas individual.

Di Indonesia, kecenderungan menghendaki kehidupan berbangsa paralel dengan kehidupan beragama. Tidak lagi banyak mempersoalkan Islam dijadikan dasar negara atau tidak, yang penting ketenteraman dan kesejahteraan masyarakat terpelihara. Ini semua menjadi isyarat meningkatnya kesadaran beragama dan berbangsa mainstream Muslim. Mereka tidak lagi gampang dibakar emosinya. Cara-cara pemaksakan kehendak pada saatnya akan ditinggalkan oleh mainstream Muslim.

Deradikalisasi makna jihad
Sesungguhnya jihad adalah sesuatu yang amat mulia dan luhur. Jihad berasal dari bahasa Arab dari akar kata jahada, berarti bersungguh-sungguh. Dari akar kata ini membentuk tiga kata kunci, yakni jihad (perjuangan dengan fisik), ijtihad (perjuangan dengan nalar), dan mujahadah (perjuangan dengan kekuatan rohani). Ketiga kata tersebut mengantarkan manusia untuk meraih kemuliaan. Jihad yang sebenarnya tidak pernah terpisah dengan ijtihad dan mujahadah. Jihad harus merupakan bagian yang tak terpisahkan dengan kekuatan ijtihad dan mujahadah.

Jihad Rasulullah lebih mengedepankan pendekatan soft of power . Ia lebih banyak menyelesaikan persoalan dan tantangan dengan pendekatan nonmiliteristik. Ia selalu mengedepankan cara-cara damai dan manusiawi. Bentrok fisik selalu menjadi alternatif terakhir. Itu pun sebatas pembelaan diri. Kalau terpaksa harus melalui perang fisik terbuka, Nabi selalu mengingatkan pasukannya agar tidak melakukan tiga hal, yaitu tidak membunuh anak-anak dan perempuan, tidak merusak tanaman, dan tidak menghacurkan rumah-rumah ibadah musuh.

Rasulullah pernah marah kepada panglima angkatan perangnya, Usamah, lantaran Usamah membunuh seorang musuh yang terperangkap lalu mengucapkan syahadat. Nabi bersabda, ''Kita hanya menghukum apa yang tampak dan Allah yang menghukum apa yang tak tampak (akidah).'' Akhlaqul karimah tidak pernah ia tinggalkan sekalipun di medan perang.

Kemuliaan jihad tak perlu diragukan. Namun, kekuatan ijtihad tidak kalah pentingnya dengan jihad secara fisik. Nabi secara arif pernah menyatakan bahwa, "Goresan tinta pena ulama lebih mulia daripada percikan darah para syuhada." Demikian pula dengan kekuatan mujahadah, Nabi pernah menyatakan seusai sebuah peperangan hebat, "Kita baru saja kembali dari medan perang kecil ke medan perang yang lebih besar, yaitu melawan hawa nafsu". Menaklukkan hawa nafsu bagian dari fungsi mujahadah.

Jihad tidak mesti harus diidentikkan dengan bentrokan fisik. Melakukan berbagai usaha secara fisik dan nonfisik untuk terwujudnya keamanan, keselamatan, dan ketinggian martabat manusia juga termasuk bagian dari jihad. Menyingkirkan batu kerikil di jalanan yang dapat membahayakan orang lain termasuk cabang dari jihad, kata Rasulullah SAW. Medan jihad di sekitar kita semakin banyak, meskipun musuh-musuh dari kaum kafir secara fisik tidak tampak.

Jihad yang dilakukan harus dengan taktik, cara, dan strategi yang benar dan tepat. Jihad tidak boleh kontraproduktif dengan tujuan umum syariah, yaitu menjunjung tinggi keadilan, kesentausaan, dan amanah. Jihad yang dilakukan Rasulullah selalu mendatangkan manfaat yang lebih besar dengan risiko yang sangat minim. Rasulullah memang pernah mengatakan, "suarakanlah kebenaran sekalipun pahit", namun ia juga selalu mengingatkan seruan Tuhan dalam Alquran: "Jangan melemparkan diri kalian ke dalam kebinasaan" (QS al-Baqarah/2:195).

Sejumlah lima kali Allah menyerukan jihad tetapi selalu diawali dengan hijrah ( wahajaru wajahadu ). Ini mengisyaratkan bentrokan fisik harus dihindari sepanjang masih ada opsi lain, termasuk hijrah. Inilah jihad para Nabi, termasuk jihadnya Rasulullah. Ia memilih hijrah ke beberapa tempat, termasuk Thaif dan kemudian yang paling penting ialah memilih hijrah ke Yatsrib (Madinah), bukannya mempertahankan diri dengan segala konsekuensinya.

Dengan demikian, jihad tidak mesti identik dengan darah dan kematian. Jihad lebih dekat kepada kehidupan daripada kematian. Persepsi masyarakat internasional yang mengonotasikan jihad dengan akasi-aksi kekerasan, teror, dan bunuh-bunuhan jelas keliru. Di sinilah perlunya deradikalisasi pemahaman jihad di dalam masyarakat.

Menanggapi peristiwa pengeboman dan aksi-aksi teroris lainnya, sebaiknya semua pihak melihat kasus itu secara proporsional. Jangan sampai peristiwa pengeboman yang terjadi di negeri kita terlalu jauh di dramatisir dan dibawa ke dunia politik untuk memojokkan kelompok-kelompok tertentu, maka itu artinya kita ikut serta mengaburkan dan mengeliminir persoalan asasinya. Kita tunggu dan kita beri kesempatan kepada para aparat berwewenang untuk menuntaskan persoalan ini dengan tuntas. .dan secara tidak langsung bisa di katakan bahwa sanya mereka mati konyol bukan mati syahid...
waallahua'lam warassulli bimuradhi. ( Ade Iswah Yudi ).




DAN APA PENDAPAT DARI BANG HAJI SONET MENGENAI TERRORIST :

Ketika Cinta Bertasbih



Rekor Baru Mega Film KCB

Selain menjadi satu-satunya film asing yang berhasil syuting di Universitas Al Azhar Kairo dan menjadi satu-satunya film nasional dengan pemberitaan terpanjang selama setahun ke belakang, Mega Film Ketika Cinta Bertasbih sejak ditayangkan 11 Juni lalu, hingga Selasa,16/06, film ini kembali menghebohkan karena telah menyedot hampir 1 juta penonton. Angka yang belum pernah dicetak oleh satu film nasional pun di minggu perdana pemutarannya!

Salah seorang staf humas Sinemart Pictures, Andrian Wibowo menuturkan. Hari pertamanya pun sebenarnya sudah menunjukkan antusisme masyarakat utk menonton. Jam 1 siang tanggal 11 Juni kami mendapatkan kabar di Samarinda tiket habis utk semua pertunjukkan sampai malam harinya. Begitu juga kabar yang kami dapat dari Makassar, Pekan Baru, Yogyakarta, Semarang, Malang, Medan, dan bioskop-bioskop di Jabodetabek. Yang kemudian tercatat total penonton KCB di hari pertamanya mencapai angka 115 ribu.

“Alhamdulillah merupakan sejarah baru bagi perfilman Indonesia, dimana angka tersebut merupakan angka terbesar yang pernah dicapai Film Indonesia untuk jumlah penonton di hari pertama,” tuturnya antisias.

Untuk mengakomodir penonton yang membeludak, film Pembangun Jiwa ini kemudian ditayangkan dalam 2 sampai 3 studio di banyak bioskop di tanah air, antara lain Blok M Plaza, Lippo Karawaci, Pondok Indah, Slipi Jaya, Arion, Ciwalk Bandung, Galaxy, Jatos, dll. (www.21cineplex.com).

Tercatat sampai hari ini, di Makassar, Samarinda, Pekanbaru, Yogya, Semarang, Bandung, dan Jakarta tiket film yang berlokasi syuting di Mesir ini telah ludes terjual untuk seluruh jam tayang! Di Pekalongan, 20 orang santri sampai menginap di mobil, di depan Mesjid Baiturrahman sampai akhirnya dibantu petugas bioskop untuk mendapatkan tiket. Beberapa ustad juga menyewa bus dan menempuh perjalanan 3.5 jam untuk mencapai bioskop terdekat di Semarang, itu pun mereka harus menunggu karena kehabisan tiket !

Bagi para penikmat novelnya, penampilan 5 bintang baru yang mendekati karakter di novelnya, ditambah sang penulis-Habiburrahman El Shirazy di film ini membuat magnet tersendiri untuk bertandang ke bioskop! Sedangkan bagi penonton yang belum membaca novelnya, ketertarikan mereka berawal dari maraknya pemberitaan mengenai Ketika Cinta Bertasbih di begitu banyak media. Dari mulai perjalanan syuting, profil bintang KCB dan kegiatan lain yang terbilang cukup unik sebagai pendekatan sebuah film dalam menjangkau calon penontonnya.

Memasuki minggu kedua pemutarannya, cerita Mega Film Ketika Cinta Bertasbih mulai memadati dunia maya dengan beragam kometar, opini dan kesan dari para penontonnya. Tidak menunggu redanya demam KCB di pelosok tanah air, pihak Sinemart Pictures sudah ancang-ancang untuk memberi kejutan istimewa bagi para penonton KCB. Apakah gerangan? (em)

Kamis, 23 Juli 2009

KEBERHASILAN YANG TERKUCILKAN


Kehidupan manusia dikelilingi oleh dinamika kehidupan yang beraneka ragam bentuknya. Hidup manusia senantiasa diselimuti oleh bermacam-macam pengaruh, baik pengaruh positif maupun pengaruh negatif. Pengaruh positif berkaitan erat dengan apa yang disebut dengan “petunjuk”. Sedangkan pengaruh negatif berhubungan erat dengan “godaan”. Kedua jenis pengaruh ini tidak hanya menghinggapi satu atau dua orang tetapi ke semua orang.

Dalam sebuah hadis Nabi dikatakan bahwa kemiskinan itu dekat dengan kekufuran. Bunyi hadis tersebut nampaknya logis yaitu tatkala hidup seseorang berada dalam level miskin atau serba kekurangan maka ketahanan jiwanya akan rapuh dalam menghadapi cobaan hidup. Disini dibutuhkan sebuah prinsip yang kuat dengan menggigitkan gigi-gigi gerahamnya pada norma-norma agama. Dengan demikian maka prinsip tersebut akan mampu menangkis segala bentuk godaan.

Tentunya tidak sedikit juga manusia yang tetap tegar dan mampu berpegang pada prisip kebenaran. Mereka tidak rapuh walau diterjang badai. Mereka tidak gentar menghadapi cobaan hidup walaupun mereka dalam kondisi serba kekurangan. Mereka tetap menghiasi dunia dengan cahaya dzikir kepada Sang Pencipta. Mereka senantiasa meramaikan dunia dengan amalan-amalan ibadahnya kepada Sang Khalik. Bagi mereka kemiskinan hanya merupakan bagian dari liku kehidupan. Kemiskinan akan berubah menjadi kaya ketika hati manusia tidak mempermasalahkannya. Kemiskinan bisa berubah menjadi kesuksesan hidup. Semua ini tergantung kepada kemauan dan kemampuan manusia dalam merubahnya.

Amalan agama sering dijadikan tumpuan oleh kebanyakan orang untuk mencapai kesuksesan hidupnya. Amalan agama sering mereka gunakan sebagai andalan untuk mendapatkan tujuan hidup sukses. Mereka percaya bahwa kekuatan dari Tuhan adalah segala-galanya. Konsep sukses yang demikian yang akan mengantarkan hidup mereka bahagia.

Konsep sukses bahagia yang datang atas ridlo dari Tuhannya juga yang akan membimbing mereka menjadi orang yang idealis, memiliki prinsip hidup, dan rendah hati (tawadu’). Tidak heran apabila kita sering menjumpai orang-orang sukses tetapi mereka tetap menunjukkan sikap-sikap ramah, familier, rendah hati, bijaksana, dermawan, dan menyejukkan hati.

Tipe orang sukses sebagaimana yang disebutkan diatas mencerminkan bahwa apa yang telah diraihnya adalah merupakan pemberian dari Tuhan serta luasnya wawasan ilmu yang mereka miliki. Benar, mereka adalah orang-orang yang berilmu. Semakin banyak ilmu yang dimiliki seseorang maka akan semakin jauh mereka dari kesombongan. Orang yang sombong adalah orang yang sedikit ilmu.

Perjalanan hidup orang yang sukses tidak akan lepas dari berbagai cobaan dan godaan. Suatu saat Tuhan akan menguji kesuksesannya dengan godaan. Apabila mereka kuat mengatasi godaan-godaan yang dihadapinya maka mereka akan menjadi manusia yang sukses mulia. Tapi sebaliknya, apabila mereka rapuh pertahanan keimanannya maka konsekuensinya mereka akan menjadi orang sukses yang hina.

Orang yang sukses mulia akan semakin langgeng karena keberadaannya lebih banyak memberi manfaat bagi orang lain dan keluarganya. Kesuksesannya akan mudah dinikmati dan dilanjutkan oleh anak cucunya. Hal ini disinyalir oleh sabda Nabi yang berbunyi, “Sebaik-baik manusia adalah mereka yang lebih bermanfaat bagi orang lain, sejelek-jelek manusia adalah yang keberadaannya didunia seperti tidak ada. (HR. Bukhori)”.

Manifestasi dari orang-orang yang sukses mulia adalah adanya support dan doa dari banyak orang agar mereka senantiasa eksis. Orang yang sukses mulia memperoleh apa yang diinginkannya tanpa merugikan pihak lain. Orang yang sukses mulia mencari apa yang diinginkannya melalui koridor agama yang tepat. Sebagai imbasnya mereka akan merasakan hidup nyaman, makan enak, dan tidur nyenyak, lantaran segala yang telah didapatkannya mendapat rekomendasi dari Tuhan. Manakala apa yang telah didapatkannya tadi yang berupa harta, rejeki, atau ilmu dinikmati oleh anak istri maka akan mengandung berkah dari Tuhan. Dan darah yang mengalir di dalam tubuh anak dan isterinya adalah darah yang penuh berkah. Hal ini sekaligus juga merupakan cerminan perjuangan dan bentuk kasih sayang yang sempurna kepada keluarga.

Di sisi lain, tidak bisa disangkal, betapa berat pilihan yang dihadapi oleh seseorang tatkala dia dihadapkan pada sebuah iming-iming yang begitu menggiurkan. Bisa dibayangkan betapa bergolaknya hati seseorang ketika idealisme yang dimiliki selama ini dirayu oleh gemerlapnya uang. Sulit dibayangkan seandainya saya dan Anda dihadapkan pada sebuah kesempatan yang begitu terbuka untuk mendapatkan tamsil (tambahan penghasilan) dengan cara mudah tapi tidak halal.

Antara keinginan untuk memanfaatkan situasi dengan bisikan kesucian hati akan bertempur dengan sengit. Apabila bisikan setan yang menang maka yang terjadi mereka akan tergelincir ke dalam jurang kenistaan. Makna hidup yang sesungguhnya akan sirna. Mereka akan jauh dari cahaya kehidupan yang dirahmati oleh Tuhan. Mereka akan terperangkap ke dalam keadaan yang sangat mengerikan.

Berkaitan dengan kondisi yang seperti tersebut di atas, Nabi Muhammad Saw telah memperingatkan kepada kita sebagai bentuk kecintaannya kepada kita, melalui sabdanya : “Ada dua dosa yang Allah Swt tidak akan menangguhkan azabnya di dunia, yaitu durhaka kepada kedua orang tua dan berbuat dzolim kepada sesama. (HR. Bukhori – Muslim).

Apabila kita cermati hadis diatas maka ada satu sisi yang begitu mengerikan yang perlu kita hindari yaitu bahwa apabila seseorang melakukan dua hal sebagaimana yang disebutkan diatas maka azab Allah akan dibayarkan tunai di dunia. Mengambil sesuatu yang bukan haknya adalah merupakan bentuk kedzoliman terhadap sesama. Sebagai konsukuensinya maka azab dari Allah segera ditimpakan kepadanya atau keluarganya. Musibah akan segera datang silih berganti, baik yang menimpa dirinya maupun anggota keluarganya.

Untuk mengantisipasi hal itu dibutuhkan sebuah ketahanan iman yang kokoh, sebuah kecerdasan spiritual yang sempurna, dan sebuah kesadaran jiwa yang luar biasa. Dukungan moral dari keluarga sangat diperlukan untuk memperkokoh benteng keimanan. Peran istri sangat besar dalam mengarahkan suami dalam menentukan pilihan. Istri yang baik akan cenderung mengarahkan suami ke hal-hal yang baik. Istri yang baik akan berperan penting dalam penegakan keluarga dan bahkan kondisi negara yang baik. Almar’atu ‘imadul bilad, idza sholuhat sholatul bilad (Wanita adalah pilar negara, apabila wanitanya baik maka baiklah negara, apabila wanitanya jelek maka akan jelek pula suatu negara).

Kondisi di lapangan memang tidak sesederhana teori saja. Siapapun akan merasa berat ketika harus berhadapan dengan situasi yang penuh dengan pilihan. Terlebih jika kebobrokan itu sudah berada dalam sebuah sistem. Seandainya tidak ikut ambil bagian dalam memanfaatkan kesempatan yang ada maka akan dikucilkan. Sebaliknya bila turut serta dalam lingkaran setan maka hukuman dari Allah segera menimpanya langsung di dunia.

Langkah terbaik yang perlu diambil ketika seseorang berada dalam lingkaran setan adalah menanamkan sebuah prinsip yang kuat pada dirinya. Sebuah prinsip yang bijaksana dalam menentukan pilihan, lebih baik dikucilkan oleh manusia daripada dikucilkan oleh Tuhan. Orang baik akan dikucilkan oleh sistem yang jelek. Orang jelek akan dikucilkan oleh sistem yang baik. Itulah dinamika kehidupan. Sebagai manusia yang penting adalah bagaimana berbuat baik kepada sesama manusia dan kepada Tuhannya. Semoga Tuhan selalu menunjukkan jalan yang terbaik kepada kita. Amin.